Bloomberg
Published at
May 23, 2025 at 12:00 AM
Turun 2 Hari Beruntun, Harga Batu Bara Masih di Atas US$100/Ton
Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga batu bara turun lagi pada perdagangan kemarin. Namun, harga si batu hitam masih bertahan di atas US$ 100/ton.
Pada Kamis (22/5/2025), harga batu bara di pasar ICE Newcastle untuk kontrak pengiriman bulan depan ditutup di US$ 100,1/ton. Minus 0,35% dibandingkan hari sebelumnya.
Harga batu bara pun kini genap turun 2 hari beruntun. Selama 2 hari tersebut, harga terpangkas 0,45%.
Dalam seminggu terakhir, harga batu bara masih membukukan kenaikan 1,11% secara point-to-point. Selama sebulan terakhir, harga bertambah 6,6%.
Oleh karena itu, sepertinya faktor koreksi teknikal menjadi dominan mewarnai koreksi harga batu bara. Maklum, harga sudah naik lumayan tinggi dan investor bisa mendapat keuntungan dari menjual kontrak batu bara.
Analisis Teknikal
Untuk hari ini, bagaimana perkiraan harga batu bara? Akankah terjadi koreksi 3 hari beruntun?
Secara teknikal dengan perspektif harian (daily time frame), batu bara masih nyaman di zona bullish. Tercermin dengan Relative Strength Index (RSI) yang sebesar 63. RSI di atas 50 menandakan suatu aset sedang dalam posisi bullish.
Namun, indikator Stochastic RSI sudah menyentuh 93. Di atas 80, yang berarti tergolong jenuh beli (overbought).
Oleh karena itu, bukan tidak mungkin harga batu bara akan kembali turun. Target support sepertinya ada di rentang US$ 99-97/ton.
Sementara target resisten terdekat adalah US$ 104/ton. Penembusan di titik ini berpotensi melesatkan harga batu bara dengan target paling optimistis di US$ 122/ton.
(aji)
Source:
Other Article
IDX Channel.com
Published at
10 Emiten Batu Bara Paling Cuan di 2024, Siapa Saja?
CNBC Indonesia
Published at
4 Perusahaan China Tertarik Ubah Batu Bara RI Jadi DME
CNBC Indonesia
Published at
Ada Aturan Baru Royalti Batu Bara, BUMI-Adaro Bisa Bernapas Lega
Bloomberg Technoz
Published at
Ada Donald Trump di Balik Kenaikan Harga Batu Bara
Kontan
Published at