TEMPO

Published at

October 15, 2025 at 12:00 AM

Kadin Minta Sektor Tambang Adopsi AI untuk Cegah Kecelakaan Kerja

Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Aryo Djojohadikusumo menyatakan teknologi akal imitasi (AI) mampu meningkatkan keamanan dan keselamatan kerja pada sektor pertambangan. Ia menyoroti kecelakaan kerja di tambang bawah tanah Grasberg Block Cave milik PT Freeport Indonesia yang mungkin dapat diantisipasi jika perusahaan memanfaatkan AI.

Menurut Aryo, AI berpotensi mengurangi kecelakaan kerja berkat kecerdasan buatan yang ditanamkan pada teknologi itu. “Saya yakin dengan AI, industri tambang dapat mengurangi kecelakaan akibat risiko longsor atau hal seperti maintenance yang cukup membahayakan bagi manusia,” ujar Aryo saat ditemui dalam diskusi di Fairmont Jakarta pada Selasa, 14 Oktober 2025.

Soal insiden di tambang milik PT Freeport Indonesia, petugas evakuasi menemukan tujuh korban jiwa yang tertimbun akibat longsor pada Senin malam, 8 September 2025. Material dalam jumlah besar mengalir dari salah satu titik pengambilan produksi di satu dari lima blok tambang bawah tanah tersebut.

Aryo menilai penting bagi perusahaan tambang Tanah Air segera mengadopsi AI bukan hanya untuk pengelombangan data dan manajemen perusahaan. Aspek-aspek seperti menanggulangi kecelakaan kerja hingga keselamatan bagi para penambah juga harus menjadi perhatian setiap pihak. “Mungkin nantinya, pekerjaan yang berbahaya bagi manusia bisa diganti dengan teknologi AI dan robot. Untuk meningkatkan keselamatan,” kata Aryo.

Selain menyinggung manfaat akal imitasi untuk keselamatan kerja, Aryo membeberkan teknologi jenis ini dapat membantu pemerintah dalam mengecek lokasi tambang ilegal. Cara kerjanya, kata dia, bisa memanfaatkan citra satelit lalu mengelaborasinya menggunakan basis kecerdasan buatan.

Pada kesempatan yang sama, konsultan McKinsey, Sergey Alyabyev membeberkan peran akal imitasi untuk mendukung sektor pertambangan masa depan. Sergey menilai kecerdasan yang berasal dari AI mampu mendongkrak produktivitas pertambangan yang sebelumnya mengalami stagnasi dalam dua dekade terakhir.

Menurut Sergey, industri pertambangan global mengalami sejumlah tantangan karena meningkatnya permintaan pasar terhadap mineral dan sejenisnya. Di sisi lain, akses perusahaan untuk mengeksplorasi sumber bijih, talenta, hingga teknologi untuk mempercepat produksi tidak mengalami kemajuan.

Ia menyebut AI bukan hanya satu teknologi, melainkan sekumpulan alat seperti machine learning, deep learning, generative AI, dan genetic AI. Kata dia, kombinasi ini memungkinkan optimalisasi pengambilan keputusan menjadi lebih detail, mulai dari perencanaan hingga tingkat operasional. “Dengan AI, semua data dapat dikumpulkan, laporan digabungkan, bahkan memo suara dikirim ke supervisor shift berikutnya saat perjalanan,” katanya dalam diskusi bersama Kadin Indonesia di Jakarta.

Sementara itu, Group Head ICT and Digitalization MIND ID Andoko Wicaksono menyambut positif soal pemanfaatan AI untuk industri tambang. Menurut dia, MIND ID sebagai BUMN holding industri pertambangan telah mengkaji teknologi ini untuk menghemat biaya operasional dan sumber daya yang dibutuhkan. “Kuncinya relevansi operasional,” kata Andoko dalam diskusi tersebut.

Andoko menyebut industri tambang tidak perlu menunggu kehadiran AI yang paling canggih, sebab dengan teknologi generative AI yang sederhana saat ini saja sudah mampu menuai keuntungan bagi penggunanya. “AI sederhana pun kalau tepat penggunaannya bakal membawa dampak juga,” ujar Andoko.

Source:

Bisnis Indonesia

Published at

October 15, 2025 at 12:00 AM

10/15/25

10 dari 190 Izin Tambang yang Dibekukan Sudah Bayar Jaminan Reklamasi

IDX Channel.com

Published at

October 15, 2025 at 12:00 AM

10/15/25

10 Emiten Batu Bara Paling Cuan di 2024, Siapa Saja?

Kontan

Published at

October 15, 2025 at 12:00 AM

10/15/25

190 IUP Ditangguhkan ESDM: IMA, APBI, dan APNI Pastikan Anggotanya Aman

CNBC Indonesia

Published at

October 15, 2025 at 12:00 AM

10/15/25

2 Kabar Baik Hari ini: Harga Batu bara Naik, China Balik ke RI Lagi

CNBC Indonesia

Published at

October 15, 2025 at 12:00 AM

10/15/25

4 Perusahaan China Tertarik Ubah Batu Bara RI Jadi DME

Secretariat's Address.

Menara Kuningan Building.

Jl. H.R. Rasuna Said Block X-7 Kav.5,

1st Floor, Suite A, M & N.

Jakarta Selatan 12940, Indonesia

Secretariat's Email.

secretariat@apbi-icma.org

© 2025 APBI-ICMA

Website created by

Secretariat's Address.

Menara Kuningan Building.

Jl. H.R. Rasuna Said Block X-7 Kav.5,

1st Floor, Suite A, M & N.

Jakarta Selatan 12940, Indonesia

Secretariat's Email.

secretariat@apbi-icma.org

© 2025 APBI-ICMA

Website created by

Secretariat's Address.

Menara Kuningan Building.

Jl. H.R. Rasuna Said Block X-7 Kav.5,

1st Floor, Suite A, M & N.

Jakarta Selatan 12940, Indonesia

Secretariat's Email.

secretariat@apbi-icma.org

© 2025 APBI-ICMA

Website created by