Bloomberg Technoz

Published at

May 30, 2025 at 12:00 AM

ESDM Ungkap Realisasi DMO Batu Bara Susut Awal Tahun

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkapkan realisasi kewajiban pemenuhan batu bara untuk kebutuhan dalam negeri atau domestic market obligation (DMO) merosot di awal tahun ini.

Direktur Pembinaan Pengusahaan Batubara Kementerian ESDM Surya Herjuna mengatakan, realisasi DMO batu bara pada kuartal I-2025 menurun yakni sekitar 12 juta ton atau minus 25% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya di angka 16 juta ton.

“Jadi sebenarnya juga turun untuk konsumsi DMO. Artinya sebenarnya mesin-mesin produksi di masing-masing negara ini, memang lagi posisinya masih belum kencang lah pergerakannya itu,” kata Surya dalam forum diskusi yang dibuat Investortrust dikutip Kamis (29/5/2025).

Dalam kesempatan yang sama, Asosiasi Pertambangan Batubara Indonesia (APBI) memproyeksikan target produksi batu bara 2025 sebanyak 735 juta ton masih bisa digapai, tetapi capaian kumulatif tahun ini akan terpelanting cukup jauh dari realisasi 2024.

Pada 2024, produksi batu bara Indonesia menembus 836 juta ton. Angka tersebut 117% di atas target yang ditetapkan pemerintah sebanyak 710 juta ton.

Direktur Eksekutif APBI Gita Mahyarani mengatakan bahwa sampai dengan kuartal I-2025, produksi batu bara nasional baru tercapai 183,45 juta ton. Ini masih jauh dari target anual yang ditetapkan pemerintah tahun ini.

“Jadi kami memprediksi, kalau bicara dengan angka [realisasi] 836 juta ton tahun lalu, tahun ini sepertinya tidak akan mencapai di angka tersebut lagi,” ujarnya.

“Akan tetapi, apakah [produksi 2025] akan mencapai target pemerintah? Bisa dikatakan mungkin masih feasible untuk angka segitu [735 juta ton]. Namun, kalau sampai 800 juta ton, kami rasa dengan empat bulan pertama yang cukup sulit, rasanya tidak akan tercapai.”

Menurut data Kementerian ESDM, realisasi DMO batu bara sepanjang 2024 mencapai mencapai 233 juta ton. Angka ini melebihi target DMO batu bara periode 2024 yang dipatok sejumlah 220 juta ton.

Adapun produksi batu bara Indonesia terus meningkat sejak 2020. Pada tahun tersebut produksinya sebesar 564 juta ton dengan DMO sebesar 132 juta ton dan ekspor 405 juta ton.

Pada 2021, produksi batu bara mencapai 614 juta ton, dengan DMO sebesar 133 juta ton dan ekspor 435 juta ton.

Sementara di 2022, produksi batu bara Indonesia kembali meningkat di angka 687 juta ton, dengan pasokan DMO sebesar 216 juta ton. Capaian ekspornya mencapai 465 juta ton.

Kemudian, pada 2023 produksi batu bara Indonesia terus meningkat di angka 775 juta ton, dengan DMO sebesar 213 juta ton dan untuk ekspor meningkat sebesar 518 juta ton.

(mfd/wep)

Source:

IDX Channel.com

Published at

May 30, 2025 at 12:00 AM

5/30/25

10 Emiten Batu Bara Paling Cuan di 2024, Siapa Saja?

CNBC Indonesia

Published at

May 30, 2025 at 12:00 AM

5/30/25

4 Perusahaan China Tertarik Ubah Batu Bara RI Jadi DME

CNBC Indonesia

Published at

May 30, 2025 at 12:00 AM

5/30/25

Ada Aturan Baru Royalti Batu Bara, BUMI-Adaro Bisa Bernapas Lega

Bloomberg Technoz

Published at

May 30, 2025 at 12:00 AM

5/30/25

Ada Donald Trump di Balik Kenaikan Harga Batu Bara

Kontan

Published at

May 30, 2025 at 12:00 AM

5/30/25

Ada Rencana Pemberian Insentif Hilirisasi, Emiten Batubara Berpotensi Diuntungkan

Secretariat's Address.

Menara Kuningan Building.

Jl. H.R. Rasuna Said Block X-7 Kav.5,

1st Floor, Suite A, M & N.

Jakarta Selatan 12940, Indonesia

Secretariat's Email.

secretariat@apbi-icma.org

© 2025 APBI-ICMA

Website created by

Secretariat's Address.

Menara Kuningan Building.

Jl. H.R. Rasuna Said Block X-7 Kav.5,

1st Floor, Suite A, M & N.

Jakarta Selatan 12940, Indonesia

Secretariat's Email.

secretariat@apbi-icma.org

© 2025 APBI-ICMA

Website created by

Secretariat's Address.

Menara Kuningan Building.

Jl. H.R. Rasuna Said Block X-7 Kav.5,

1st Floor, Suite A, M & N.

Jakarta Selatan 12940, Indonesia

Secretariat's Email.

secretariat@apbi-icma.org

© 2025 APBI-ICMA

Website created by