Bloomberg Technoz

Tayang pada

15 Oktober 2025 pukul 00.00

Turun, Harga Batu Bara Terendah dalam Hampir 3 Pekan

Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga batu bara melemah pada perdagangan kemarin. Bagaimana perkiraan harga si batu hitam hari ini?

Pada Senin (13/10/2025), harga batu bara di pasar ICE Newcastle untuk kontrak pengiriman bulan mendatang ditutup di US$ 104,4/ton. Turun 0,14% dibandingkan akhir pekan lalu dan menjadi yang terendah sejak 24 September atau hampir tiga minggu terakhir.

Sepanjang 2025 (year-to-date), harga komoditas ini anjlok 16,65% secara point-to-point.

Selain pasokan yang melimpah, kesadaran akan pelestarian lingkungan yang makin tinggi membuat permintaan batu bara turun. Kini, energi baru-terbarukan kian bisa diandalkan sebagai sumber pembangkit listrik.

Lembaga riset Ember mengungkapkan, produksi listrik dari sumber energi terbarukan pada semester I-2025 mencapai 5.072 terawatt hour (TWh). Melampaui pembangkitan bertenaga batu bara yang sebesar 4.896 TWh.

Produksi listrik dari energi terbarukan yang melampaui batu bara baru terjadi kali pertama sepanjang sejarah.

“Kita melihat sebuah titik balik yang krusial. Matahari (solar) dan angin kini tumbuh cepat untuk memenuhi permintaan listrik,” tegas Malgorzata Wiatros-Myotka, Senior Electricity Analyst di Ember, dalam laporannya.

Pada paruh pertama 2025, permintaan listrik dunia tumbuh 2,6% secara tahunan atau bertambah 369 TWh. Pertumbuhan itu bisa dipenuhi oleh peningkatan energi dari matahari dan angin yang masing-masing meningkat 306 TWh dan 97 TWh.

Analisis Teknikal

Bagaimana ‘ramalan’ harga batu untuk hari ini, Selasa (14/10/2025)? Apakah bisa bangkit atau justru kian terhimpit?

Secara teknikal dengan perspektif harian (daily time frame), batu bara masih terjebak di zona bearish. Tercermin dengan Relative Strength Index (RSI) yang sebesar 44. RSI di bawah 50 mengindikasikan suatu aset sedang dalam posisi bearish.

Akan tetapi, indikator Stochastic RSI sudah berada di 13. Di bawah 20, yang berarti sudah jenuh jual (oversold).

Untuk perdagangan hari ini, harga batu bara berpeluang naik meski mungkin relatif terbatas. Target resisten ada di rentang US$ 105-108/ton.

Adapun target support ada di kisaran US$ 99-88/ton.

Bisnis Indonesia

Tayang pada

15 Oktober 2025 pukul 00.00

15/10/25

10 dari 190 Izin Tambang yang Dibekukan Sudah Bayar Jaminan Reklamasi

IDX Channel.com

Tayang pada

15 Oktober 2025 pukul 00.00

15/10/25

10 Emiten Batu Bara Paling Cuan di 2024, Siapa Saja?

Kontan

Tayang pada

15 Oktober 2025 pukul 00.00

15/10/25

190 IUP Ditangguhkan ESDM: IMA, APBI, dan APNI Pastikan Anggotanya Aman

CNBC Indonesia

Tayang pada

15 Oktober 2025 pukul 00.00

15/10/25

2 Kabar Baik Hari ini: Harga Batu bara Naik, China Balik ke RI Lagi

CNBC Indonesia

Tayang pada

15 Oktober 2025 pukul 00.00

15/10/25

4 Perusahaan China Tertarik Ubah Batu Bara RI Jadi DME

Alamat Sekretariat.

Menara Kuningan Building.

Jl. H.R. Rasuna Said Block X-7 Kav.5,

1st Floor, Suite A, M & N.

Jakarta Selatan 12940, Indonesia

Email Sekretariat.

secretariat@apbi-icma.org

© 2025 APBI-ICMA

Situs web dibuat oleh

Alamat Sekretariat.

Menara Kuningan Building.

Jl. H.R. Rasuna Said Block X-7 Kav.5,

1st Floor, Suite A, M & N.

Jakarta Selatan 12940, Indonesia

Email Sekretariat.

secretariat@apbi-icma.org

© 2025 APBI-ICMA

Situs web dibuat oleh

Alamat Sekretariat.

Menara Kuningan Building.

Jl. H.R. Rasuna Said Block X-7 Kav.5,

1st Floor, Suite A, M & N.

Jakarta Selatan 12940, Indonesia

Email Sekretariat.

secretariat@apbi-icma.org

© 2025 APBI-ICMA

Situs web dibuat oleh