Inews Tangsel
Tayang pada
6 Mei 2025 pukul 00.00
RMK Energy Bukukan Laba Naik 36%, Segmen Jasa Batubara Jadi Penopang Utama
JAKARTA, iNewsTangsel.id - PT RMK Energy Tbk (RMKE) mencatat kinerja keuangan yang tangguh pada kuartal I 2025, ditopang oleh lonjakan signifikan pada segmen jasa batubara. Meskipun pendapatan usaha turun 42,5% secara tahunan (YoY) menjadi Rp336,8 miliar akibat penurunan penjualan batubara, laba bersih tetap tumbuh 36,4% YoY menjadi Rp51,5 miliar.
Segmen jasa batubara menjadi penopang utama dengan pertumbuhan pendapatan mencapai 89,8% YoY menjadi Rp70,2 miliar. Margin laba kotor segmen ini turut meningkat tajam dari 29% menjadi 41,1%, menyumbang 83% dari total laba kotor perusahaan. RMKE pun mempertegas posisinya sebagai penyedia jasa logistik batubara terintegrasi dari hulu ke hilir.
Direktur Utama RMKE, Vincent Saputra, menyebut efisiensi operasional dan strategi fokus pada segmen jasa sebagai kunci keberhasilan di tengah kondisi pasar global yang menantang. “Segmen jasa tumbuh positif dan menjadi katalis utama kinerja kami di awal tahun,” ujarnya, Senin (5/5/2025).
Dari sisi neraca, RMKE mencatat penguatan struktur keuangan. Ekuitas naik 3% menjadi Rp1,8 triliun, sementara liabilitas turun hampir 25% menjadi Rp482,2 miliar. Rasio utang terhadap modal (DER) membaik ke level 0,17 kali. Arus kas operasional juga positif Rp101,7 miliar, sebagian besar disumbang oleh segmen jasa.
Secara operasional, hingga Maret 2025, RMKE mencatat volume bongkar muat mencapai 2 juta MT batubara ke 259 kapal dan membongkar 721 rangkaian kereta dengan total 1,9 juta MT. Waktu bongkar kereta dijaga efisien, rata-rata hanya 3 jam 5 menit per kereta.
RMKE juga menargetkan peningkatan volume jasa seiring rencana operasional jalan hauling baru dan kerja sama dengan dua pelanggan baru: PT Wiraduta Sejahtera Langgeng dan PT Duta Bara Utama. “Jalan hauling akan membuka akses ke tambang potensial dan memperkuat layanan logistik terintegrasi kami,” kata Vincent.
Editor : Hasiholan Siahaan
Sumber:
Artikel Lainnya
IDX Channel.com
Tayang pada
10 Emiten Batu Bara Paling Cuan di 2024, Siapa Saja?
CNBC Indonesia
Tayang pada
4 Perusahaan China Tertarik Ubah Batu Bara RI Jadi DME
CNBC Indonesia
Tayang pada
Ada Aturan Baru Royalti Batu Bara, BUMI-Adaro Bisa Bernapas Lega
Bloomberg Technoz
Tayang pada
Ada Donald Trump di Balik Kenaikan Harga Batu Bara
Kontan
Tayang pada