Warta Ekonomi
Tayang pada
25 Juli 2025 pukul 00.00
PTBA Siapkan Strategi Batu Bara Pasca-Fosil: Bukan Sekadar Jual
Warta Ekonomi, Jakarta -
PT Bukit Asam Tbk. (PTBA) memperkuat infrastruktur logistik sebagai bagian dari strategi jangka panjang di tengah ketidakpastian masa depan energi fosil. Langkah ini bertujuan mengoptimalkan pemanfaatan cadangan batu bara perusahaan yang mencapai hampir 3 miliar ton.
Head of Investor Relations PTBA, Aldy Pratama Iswardi, mengatakan perusahaan memilih berinvestasi pada fondasi logistik dan hilirisasi karena menyadari bahwa permintaan batu bara global dapat berubah sebelum seluruh cadangan tersebut habis dieksploitasi.
“Apakah batu bara masih akan digunakan sampai 2085? Itu sulit diprediksi. Karena itu kami tak hanya fokus menjual, tapi juga mengolah dan membangun fondasi logistik yang kuat,” ujar Aldy dalam webinar Emiten Talk bersama OCBC Sekuritas, Rabu (23/7/2025).
Aldy menilai strategi ini penting agar tidak sekadar mengandalkan volume penjualan, tetapi juga dapat meningkatkan nilai tambah dari setiap ton batu bara. Investasi difokuskan pada penguatan sistem distribusi dan proyek hilirisasi untuk memastikan keberlanjutan bisnis di masa depan.
Di sisi operasional, perusahaan menargetkan produksi batu bara sebesar 50 juta ton pada 2025 atau naik sekitar 16,5% dibandingkan capaian tahun sebelumnya. Target penjualan dipatok sebesar 50,1 juta ton, sementara volume angkutan batu bara ditargetkan mencapai 43,2 juta ton.
Pada 2024, PTBA membukukan volume penjualan tertinggi sepanjang sejarah perusahaan sebesar 42,9 juta ton. Namun, meski mencatatkan rekor, PTBA tidak ingin hanya fokus pada kuantitas. Perusahaan kini mengedepankan efisiensi dan ketahanan bisnis jangka panjang melalui peningkatan infrastruktur dan diversifikasi usaha.
Dengan memperkuat investasi di bidang logistik dan hilirisasi, PTBA memberikan sinyal bahwa industri batu bara harus bertransformasi. Di tengah tantangan transisi energi, kelangsungan usaha tak lagi ditentukan semata oleh besarnya cadangan, tetapi oleh kesiapan beradaptasi terhadap dinamika global.
Sumber:
Artikel Lainnya
IDX Channel.com
Tayang pada
10 Emiten Batu Bara Paling Cuan di 2024, Siapa Saja?
CNBC Indonesia
Tayang pada
4 Perusahaan China Tertarik Ubah Batu Bara RI Jadi DME
Detik Kalimantan
Tayang pada
7 Provinsi Penghasil Batu Bara Indonesia, Terbesar di Kalimantan
Tribun Kaltim
Tayang pada
70 Persen Sumber Energi Indonesia Dipasok dari Kalimantan, Ekonomi dan Lingkungan Harus Seimbang
CNBC Indonesia
Tayang pada