Investor Daily

Tayang pada

26 Juni 2025 pukul 00.00

Harga Batu Bara Terpukul Kabar dari China dan India

JAKARTA, investor.id – Harga batu bara kembali terpukul pada Rabu (24/6/2025). Pelemahan itu karena China dan India yang memangkas impor Batu Bara dari Indonesia, mengalihkan pilihan ke kualitas tinggi. Ditambah lagi, ekspor batu bara kokas global turun.

Harga batu bara Newcastle untuk Juni 2025 stagnan US$ 106,6 per ton. Sedangkan harga batu bara Newcastle Juli 2025 jatuh US$ 0,8 menjadi US$ 109,1 per ton, dan Agustus 2025 terkoreksi US$ 0,8 menjadi US$ 110,8 per ton.

Sementara itu, harga batu bara Rotterdam untuk Juni 2025 turun US$ 0,3 menjadi US$ 103,2. Sedangkan, Juli 2025 malah naik US$ 0,85 menjadi US$ 104,1. Sementara pada Agustus 2025 juga menguat US$ 1,05 menjadi US$ 104,7.

Dikutip dari Reuters, dua konsumen batu bara terbesar dunia, China dan India, secara signifikan mengurangi impor batu bara dari Indonesia. Langkah ini diambil karena kedua negara tersebut kini lebih memilih batu bara dengan kalori tinggi yang dinilai lebih efisien secara energi dan ekonomis di tengah penurunan harga global.

Menurut data perdagangan dan analis industri, impor batu bara dari Indonesia menurun lebih tajam dibanding total impor batu bara termal China dan India secara keseluruhan. Keduanya beralih ke batu bara dengan nilai kalor (calorific value/CV) lebih tinggi, yang menghasilkan energi lebih banyak per tonnya.

“Dengan harga saat ini, batu bara berkalori tinggi meski lebih mahal, justru memberikan energi lebih besar per dolar. Satu juta ton batu bara kualitas tinggi bisa menggantikan 1,2 hingga 1,5 juta ton batu bara asal Indonesia,” ujar Vasudev Pamnani, Direktur I-Energy Natural Resources, perusahaan perdagangan batu bara berbasis di India.

Di China, batu bara asal Indonesia dengan kalori rendah dan menengah semakin kalah bersaing dengan pasokan diskon dari Rusia yang menawarkan kualitas serupa. Hal ini disampaikan oleh analis Kpler, Zhiyuan Li.

Australia juga mulai kembali memperbesar pangsa pasarnya di China. Indeks harga batu bara dari Indonesia dan Australia yang mencerminkan kualitas favorit pembeli China telah menurun sejak Oktober 2023, meski penurunan harga Australia tercatat lebih tajam.

Impor Batu Bara

Secara keseluruhan, impor batu bara China turun hampir 10% menjadi 137,4 juta ton dalam lima bulan pertama 2025, sementara India mencatat penurunan lebih dari 5% ke 74 juta ton. Ekspor Indonesia paling terdampak, dengan pengiriman ke China dan India masing-masing turun 12,3% dan 14,3%. Total ekspor batu bara Indonesia sepanjang Januari-Mei 2025 menyusut 12% menjadi 187 juta ton, menurut data Kpler.

Untuk menekan dampak penurunan ekspor, para penambang di Indonesia mulai mengalihkan fokus ke pasar domestik. Asosiasi Jasa Pertambangan Indonesia (Aspindo) memperkirakan pengiriman domestik akan naik 3% tahun ini, sementara ekspor kemungkinan turun sekitar 10%.

Didorong oleh meningkatnya permintaan dari smelter nikel, konsumsi dalam negeri diproyeksikan mencapai porsi tertinggi dalam satu dekade terakhir, yakni sebesar 48,6% dari total pasokan batu bara nasional, menurut data pemerintah yang dikutip Reuters.

Tidak hanya itu, ekspor batu bara kokas global mencatat penurunan sebesar 1,4% secara tahunan (year-on-year) menjadi sekitar 139 juta ton pada periode Januari–Mei 2025. Data ini disampaikan oleh BigMint berdasarkan laporan awal.

Lesunya permintaan terhadap batu bara metalurgi tersebut dipicu oleh penurunan produksi baja global, lemahnya harga logam akibat ketidakpastian ekonomi dan perdagangan, pemberlakuan tarif impor, serta turunnya permintaan baja di China. Selain itu, harga energi yang tinggi di kawasan Uni Eropa turut menekan sektor industri baja yang menjadi konsumen utama batu bara kokas.

IDX Channel.com

Tayang pada

26 Juni 2025 pukul 00.00

26/06/25

10 Emiten Batu Bara Paling Cuan di 2024, Siapa Saja?

CNBC Indonesia

Tayang pada

26 Juni 2025 pukul 00.00

26/06/25

4 Perusahaan China Tertarik Ubah Batu Bara RI Jadi DME

Detik Kalimantan

Tayang pada

26 Juni 2025 pukul 00.00

26/06/25

7 Provinsi Penghasil Batu Bara Indonesia, Terbesar di Kalimantan

CNBC Indonesia

Tayang pada

26 Juni 2025 pukul 00.00

26/06/25

Ada Aturan Baru Royalti Batu Bara, BUMI-Adaro Bisa Bernapas Lega

Bloomberg Technoz

Tayang pada

26 Juni 2025 pukul 00.00

26/06/25

Ada Donald Trump di Balik Kenaikan Harga Batu Bara

Alamat Sekretariat.

Menara Kuningan Building.

Jl. H.R. Rasuna Said Block X-7 Kav.5,

1st Floor, Suite A, M & N.

Jakarta Selatan 12940, Indonesia

Email Sekretariat.

secretariat@apbi-icma.org

© 2025 APBI-ICMA

Situs web dibuat oleh

Alamat Sekretariat.

Menara Kuningan Building.

Jl. H.R. Rasuna Said Block X-7 Kav.5,

1st Floor, Suite A, M & N.

Jakarta Selatan 12940, Indonesia

Email Sekretariat.

secretariat@apbi-icma.org

© 2025 APBI-ICMA

Situs web dibuat oleh

Alamat Sekretariat.

Menara Kuningan Building.

Jl. H.R. Rasuna Said Block X-7 Kav.5,

1st Floor, Suite A, M & N.

Jakarta Selatan 12940, Indonesia

Email Sekretariat.

secretariat@apbi-icma.org

© 2025 APBI-ICMA

Situs web dibuat oleh