Bloomberg Technoz

Tayang pada

16 Juni 2025 pukul 00.00

China Pangkas Impor Batu Bara: PTBA, ADRO, ITMG Paling Terimbas

Bloomberg Technoz, Jakarta – Analis komoditas mengatakan sederet perusahaan tambang batu bara di Tanah Air bakal paling merasakan dampak penurunan permintaan China dan India selaku pasar utama tujuan ekspor komoditas energi fosil tersebut.

Mereka di antaranya adalah PT Bukit Asam Tbk (PTBA), PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO), dan PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG).

Vice President, Head of Marketing, Strategy and Planning PT Kiwoom Sekuritas Indonesia Oktavianus Audi mengatakan ketiga perusahaan tersebut bakal terdampak karena mengekspor batu bara cukup banyak ke China dan India.

“PTBA 47% ekspor dengan pasar utama India sebesar 6,4 juta ton (+32% yoy) pada 2024. ADRO pasar ekspor didominasi ke China ~33%, India ~15% per Kpler. ITMG pasar ekspor dominasi ke China dan India,” kata Audi saat dihubungi, Sabtu (14/6/2025).

Di sisi lain, tren penurunan permintaan tersebut diproyeksikan makin dalam setelah China diramal bakal memangkas impor batu bara kalor rendah dari Indonesia karena kelebihan pasokan di dalam negeri mereka.

Hal tersebut akan menjadi sentimen negatif terhadap ekspor batu bara di Indonesia dengan dominasi kalori 3.800—5.500 kcal/kg GAR.

Audi memaparkan pada 2024 terjadi rekor ekspor batu bara Indonesia mencapai 555 juta ton dengan pasar utama China sebesar 41%; India 21%; dan Vietnam serta Filipina yang meningkat signifikan.

“Sehingga kami melihat dengan potensi penurunan impor China mencapai 100 juta ton (-18,4% yoy) pada 2025, selain itu India juga menurunkan impor -4,4% yoy per April dikarenakan oversupply,” ujar Audi.

“Hal tersebut akan berdampak pada eksportir yang menyasar China dan India.”

Proyeksi Harga

Audi menilai dengan kondisi kelebihan pasokan di China dan India mendorong harga batu bara global stagnan hingga tertekan. Dia meramal harga batu bara bergerak dalam rentang US$100—US$120 per ton pada tahun ini.

Pada Kamis (12/6/2025), harga batu bara di pasar ICE Newcastle untuk kontrak pengiriman bulan mendatang ditutup di US$ 104,6/ton. Menguat 0,14% dibandingkan hari sebelumnya.

Namun, dalam sepekan terakhir, harga batu bara masih membukukan koreksi 0,38% secara point to point.

Lemahnya permintaan menjadi beban bagi laju harga batu bara. Impor batu bara China tahun ini diperkirakan turun 18,4% atau sekitar 100 juta ton dibandingkan dengan 2024.

Dalam lima bulan pertama 2025, impor batu bara China sudah turun 8% dibandingkan Januari—Mei 2024. Penggunaan sumber energi baru terbarukan (EBT) yang kian masif membuat batu bara perlahan ditinggalkan Negeri Panda.

Di India, impor batu bara pada April turun 4,4% dari periode yang sama tahun lalu menjadi 24,95 juta ton. Stok batu bara dalam negeri melimpah, sehingga India tidak membutuhkan banyak pasokan dari luar negeri.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), kinerja ekspor batu bara sepanjang Januari hingga April 2025 tercatat mengalami kontraksi cukup dalam bila dibandingkan dengan periode sama tahun sebelumnya.

Kinerja ekspor batu bara sepanjang periode tersebut mencapai US$ 8,17 miliar. Nilai ini tercatat turun 19,74% secara kumulatif secara year on year.

Dari sisi volume, ekspor batu bara hingga April 2025 mencapai 122,76 juta ton, turun 5,79% bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang mencapai 130,3 juta ton.

Baru-baru ini, China selaku pasar utama tujuan ekspor batu bara Indonesia, diramal bakal memangkas impor batu bara kalor rendah dari Indonesia karena kelebihan pasokan di dalam negeri mereka.

Di India, pasar utama lainnya, hujan monsun turun lebih awal sehingga permintaan batu bara dari Indonesia pun berkurang akibat kelebihan suplai domestik Negeri Bollywood.

(mfd/wdh)

IDX Channel.com

Tayang pada

16 Juni 2025 pukul 00.00

16/06/25

10 Emiten Batu Bara Paling Cuan di 2024, Siapa Saja?

CNBC Indonesia

Tayang pada

16 Juni 2025 pukul 00.00

16/06/25

4 Perusahaan China Tertarik Ubah Batu Bara RI Jadi DME

Detik Kalimantan

Tayang pada

16 Juni 2025 pukul 00.00

16/06/25

7 Provinsi Penghasil Batu Bara Indonesia, Terbesar di Kalimantan

CNBC Indonesia

Tayang pada

16 Juni 2025 pukul 00.00

16/06/25

Ada Aturan Baru Royalti Batu Bara, BUMI-Adaro Bisa Bernapas Lega

Bloomberg Technoz

Tayang pada

16 Juni 2025 pukul 00.00

16/06/25

Ada Donald Trump di Balik Kenaikan Harga Batu Bara

Alamat Sekretariat.

Menara Kuningan Building.

Jl. H.R. Rasuna Said Block X-7 Kav.5,

1st Floor, Suite A, M & N.

Jakarta Selatan 12940, Indonesia

Email Sekretariat.

secretariat@apbi-icma.org

© 2025 APBI-ICMA

Situs web dibuat oleh

Alamat Sekretariat.

Menara Kuningan Building.

Jl. H.R. Rasuna Said Block X-7 Kav.5,

1st Floor, Suite A, M & N.

Jakarta Selatan 12940, Indonesia

Email Sekretariat.

secretariat@apbi-icma.org

© 2025 APBI-ICMA

Situs web dibuat oleh

Alamat Sekretariat.

Menara Kuningan Building.

Jl. H.R. Rasuna Said Block X-7 Kav.5,

1st Floor, Suite A, M & N.

Jakarta Selatan 12940, Indonesia

Email Sekretariat.

secretariat@apbi-icma.org

© 2025 APBI-ICMA

Situs web dibuat oleh