Tempo
Tayang pada
18 Juli 2025 pukul 00.00
Bukit Asam Alokasikan 563 Juta Ton Batu Bara untuk Program Hilirisasi
TEMPO.CO, Jakarta - PT Bukit Asam Tbk. mengalokasikan 563 juta ton produksi batu bara untuk program hilirisasi. Jumlah tersebut akan dikembangkan mencakup produksi Dimetil Ether (DME), synthetic natural gas (SNG), methanol, dan ammonia.
Direktur Utama Bukit Asam Arsal Ismail mengatakan penghiliran batu bara tersebut diharapkan bisa menambah nilai tambah. “Ini merupakan upaya strategis untuk menciptakan nilai tambah nasional sekaligus menjaga keberlanjutan dan kelayakan usaha jangka panjang perusahaan,” kata Arsal dalam rapat kerja bersama Komisi XII DPR, Rabu, 16 Juli 2025.
Arsal menjelaskan, perusahaan saat ini memiliki sumber daya batu bara sebesar 5,77 miliar ton dengan cadangan sekitar 2,93 miliar ton. Dari total cadangan tersebut, Bukit Asam secara khusus mengalokasikan 563 juta ton batu bara yang tersebar di wilayah Tanjung Enim, Sumatera Selatan, untuk mendukung program hilirisasi.
Selain itu, kata Arsal, batu bara untuk hilirisasi akan diambil dari tambang yang berada di wilayah Peranap, Riau. Di daerah tersebut terdapat cadangan batu bara berkalori rendah sebesar 279 juta ton yang cocok untuk diolah lebih lanjut.
Arsa mengatakan pemanfaatan batu bara oleh Bukit Asam selama ini sudah mencakup sektor pembangkit listrik, industri semen, pupuk, hingga smelter. Namun, selaras dengan strategi hilirisasi, perusahaan kini berfokus mengembangkan teknologi konversi batu bara menjadi produk bernilai tambah melalui jalur gasifikasi.
Ia mengatakan sebagian proyek hilirisasi ini sudah berjalan dan beberapa lainnya dalam tahap pengembangan. Sisanya masih dalam tahap inisiasi.
“Bukit Asam juga mengembangkan produk hilirisasi melalui proses karbonisasi dan ekstraksi, seperti briket, semikokas, grafit buatan, anoda yang digunakan sebagai bahan campuran pupuk,” ujarnya.
Sumber:
Artikel Lainnya
IDX Channel.com
Tayang pada
10 Emiten Batu Bara Paling Cuan di 2024, Siapa Saja?
CNBC Indonesia
Tayang pada
4 Perusahaan China Tertarik Ubah Batu Bara RI Jadi DME
Detik Kalimantan
Tayang pada
7 Provinsi Penghasil Batu Bara Indonesia, Terbesar di Kalimantan
Tribun Kaltim
Tayang pada
70 Persen Sumber Energi Indonesia Dipasok dari Kalimantan, Ekonomi dan Lingkungan Harus Seimbang
CNBC Indonesia
Tayang pada