Tayang pada

18 September 2025 pukul 00.00

Batu Bara Masih Jadi Pilar Energi Strategis, Industri Butuh Konsistensi Regulasi

Dalam Energy Insights Forum bertajuk “Redefining Coal’s Contribution: Sustaining Revenues, Navigating Challenges” yang digelar oleh KADIN Bidang ESDM bersama Katadata, Ketua Umum APBI-ICMA, Priyadi, hadir sebagai narasumber utama (17/9). Forum ini mempertemukan pelaku usaha, regulator, dan akademisi untuk membahas peran strategis batu bara di tengah dinamika pasar global.

Priyadi menegaskan bahwa meski pasar batu bara tengah tertekan, tantangan terbesar industri saat ini bukan hanya soal harga global, melainkan ketidakpastian regulasi yang berpotensi mengganggu keberlanjutan usaha. “Pasar global tidak bisa kita kendalikan. Yang bisa kita lakukan adalah memperkuat efisiensi operasi. Namun bila aturan terus berubah mendadak, ini justru menciptakan ketidakpastian,” ujarnya.

Menurutnya, konsistensi kebijakan menjadi kunci menjaga daya saing nasional. Ia menambahkan, Indonesia masih memiliki cadangan batu bara yang besar, yang dapat menjadi penopang energi sekaligus peluang peningkatan nilai tambah bila didukung regulasi yang stabil.

Priyadi juga menyoroti tambang ilegal yang makin marak di berbagai daerah. Aktivitas tersebut tidak hanya menekan pelaku usaha resmi, tetapi juga mengurangi penerimaan negara. “Pasar sudah tertekan oleh harga global, ditambah lagi persaingan tidak sehat dari tambang ilegal. Karena itu kami mendukung langkah tegas pemerintah untuk memberantas praktik ini,” tegasnya.

Sejalan dengan itu, Wakil Ketua Umum Kadin Bidang ESDM, Aryo Djojohadikusumo, menekankan peran vital batu bara dalam ketahanan energi Indonesia. Ia mengingatkan bahwa kontribusi sektor ini masih sangat besar, baik terhadap penerimaan negara maupun pembangunan infrastruktur sosial.

Data Kementerian ESDM mencatat, hingga semester I 2025 penerimaan negara dari mineral dan batu bara sudah mencapai Rp74,2 triliun atau 59,5% dari target tahunan.

Forum diskusi rutin yang diinisiasi KADIN Bidang ESDM bersama Katadata ini diharapkan menjadi ruang untuk memperkuat kolaborasi, mencari solusi, serta mengarahkan kontribusi industri batu bara dalam mendukung transisi energi nasional.

Artikel Lainnya

Artikel Lainnya

tekMIRA Tawarkan 5 Solusi Peningkatan Nilai Tambah Batubara

FRHLBT Dorong Keberhasilan Reklamasi Bekas Tambang Lewat Bimbingan Teknis

Peran Perempuan dan Human Capital di Industri Pertambangan

Potensi Nilai Ekonomi Karbon di Sektor Energi

tekMIRA Tawarkan 5 Solusi Peningkatan Nilai Tambah Batubara

FRHLBT Dorong Keberhasilan Reklamasi Bekas Tambang Lewat Bimbingan Teknis

Peran Perempuan dan Human Capital di Industri Pertambangan

tekMIRA Tawarkan 5 Solusi Peningkatan Nilai Tambah Batubara

FRHLBT Dorong Keberhasilan Reklamasi Bekas Tambang Lewat Bimbingan Teknis

Peran Perempuan dan Human Capital di Industri Pertambangan

Alamat Sekretariat.

Menara Kuningan Building.

Jl. H.R. Rasuna Said Block X-7 Kav.5,

1st Floor, Suite A, M & N.

Jakarta Selatan 12940, Indonesia

Email Sekretariat.

secretariat@apbi-icma.org

© 2025 APBI-ICMA

Situs web dibuat oleh

Alamat Sekretariat.

Menara Kuningan Building.

Jl. H.R. Rasuna Said Block X-7 Kav.5,

1st Floor, Suite A, M & N.

Jakarta Selatan 12940, Indonesia

Email Sekretariat.

secretariat@apbi-icma.org

© 2025 APBI-ICMA

Situs web dibuat oleh

Alamat Sekretariat.

Menara Kuningan Building.

Jl. H.R. Rasuna Said Block X-7 Kav.5,

1st Floor, Suite A, M & N.

Jakarta Selatan 12940, Indonesia

Email Sekretariat.

secretariat@apbi-icma.org

© 2025 APBI-ICMA

Situs web dibuat oleh