Tayang pada

3 Juni 2025 pukul 00.00

APBI Hadiri Human Capital Summit 2025, Bahas Transformasi SDM Menuju Transisi Energi

Asosiasi Pertambangan Batubara Indonesia (APBI) turut menghadiri The 2nd Human Capital Summit of Energy 2025 yang diselenggarakan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (3/6). Acara mengusung tema “Accelerating the Workforce Transformation for Downstream Growth and Energy Security towards Energy Transition in Indonesia”, forum ini menjadi ajang strategis mempercepat transformasi tenaga kerja sektor energi menuju transisi yang berkelanjutan.

Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, dalam sambutan kuncinya menegaskan pentingnya kesiapan sumber daya manusia menghadapi tantangan global dan memperkuat kemandirian energi nasional. Ia menyebut tiga agenda prioritas yang akan menyerap 6,2 juta tenaga kerja baru: peningkatan kapasitas produksi, digitalisasi lintas sektor, serta konsistensi kebijakan transisi energi.

Sesi diskusi panel membahas transformasi industri pertambangan menuju era Net Zero Emission. Kepala Badan Geologi, Muhammad Wafid, menekankan pentingnya perencanaan eksplorasi dan penguatan kapasitas nasional melalui BPSDM ESDM dan sistem pelaporan cadangan berbasis Competent Person Indonesia (CPI). Ia juga menyoroti kebutuhan mendesak tenaga ahli eksplorasi dan estimasi sumber daya mineral dan batubara.

Sementara itu, Dirjen Minerba, Tri Winarno, menyoroti industrialisasi sektor pertambangan sebagai strategi keluar dari middle income trap menuju Indonesia Emas 2045. Ia menekankan pentingnya hilirisasi mineral dan batubara untuk menciptakan nilai tambah dan lapangan kerja. Tri juga mengungkap target bauran energi baru terbarukan (EBT) dalam RUPTL 2029–2034 dan penggunaan teknologi rendah emisi pada PLTU serta gasifikasi batubara seperti DME sebagai langkah diversifikasi energi.

Tri menambahkan, sejumlah perusahaan tambang mulai menggunakan tenaga surya dan baterai dalam operasional, termasuk untuk alat berat, sebagai langkah konkret menuju pertambangan rendah karbon. Ia juga menekankan pentingnya reklamasi pascatambang yang sesuai peruntukan akhir dan perlunya regulasi inklusif dalam menghadapi kompleksitas hampir 5.000 izin tambang di Indonesia.

Dari perspektif industri, Dirjen ILMATE Kementerian Perindustrian, Setia Diarta, menyoroti pentingnya integrasi lintas sektor dalam program hilirisasi. Ia mengungkap kebutuhan tenaga kerja sektor industri logam dan mineral bisa mencapai 142 ribu orang hingga 2029, namun saat ini belum dapat sepenuhnya dipenuhi oleh sistem pendidikan nasional. Untuk itu, pendidikan vokasi dinilai lebih siap menjawab kebutuhan industri berbasis teknologi tinggi.

Setia juga menekankan pentingnya dekarbonisasi sektor industri yang menyumbang 64% emisi nasional, dan menyampaikan bahwa Kemenperin tengah menyusun peta jalan dekarbonisasi serta mendorong penggunaan teknologi ramah lingkungan, seperti Hydrometallurgical Processing untuk industri nikel.

Dalam sesi akhir, Benny Alexander FD. Wiwoho, Direktur Strategic Support & Human Capital PT INALUM, menjelaskan strategi MIND ID membangun green talent melalui lima pendekatan: budaya sadar lingkungan, teknologi berkelanjutan, rantai pasok hijau, kesadaran risiko lingkungan, serta rehabilitasi berbasis pertanian berkelanjutan. Ia menegaskan bahwa kepemimpinan berkelanjutan menjadi kunci menjaga eksistensi industri pasca eksploitasi sumber daya alam.

Melalui pertemuan ini, pemerintah, pelaku industri, dan pemangku kepentingan berkomitmen memperkuat sinergi dalam menciptakan SDM yang kompeten dan berkelanjutan sebagai fondasi utama transisi energi Indonesia.

Artikel Lainnya

Artikel Lainnya

APBI-ICMA Hadiri Forum Nasional Uji Tuntas HAM: Dorong Pendalaman Risiko Sosial dalam Transisi Energi

APBI-ICMA Bahas Efisiensi Energi dan Dekarbonisasi di Sektor Pertambangan Batubara dalam Forum Indonesia Critical Mineral 2025

FGD “Batu Bara dan Kedaulatan Energi Nasional” Soroti Tantangan dan Peluang Transisi Energi di Indonesia

Minerba Gelar Forum Evaluasi Produksi dan Proyeksi Batubara Nasional 2025–2026

APBI-ICMA Hadiri Forum Nasional Uji Tuntas HAM: Dorong Pendalaman Risiko Sosial dalam Transisi Energi

APBI-ICMA Bahas Efisiensi Energi dan Dekarbonisasi di Sektor Pertambangan Batubara dalam Forum Indonesia Critical Mineral 2025

FGD “Batu Bara dan Kedaulatan Energi Nasional” Soroti Tantangan dan Peluang Transisi Energi di Indonesia

APBI-ICMA Hadiri Forum Nasional Uji Tuntas HAM: Dorong Pendalaman Risiko Sosial dalam Transisi Energi

APBI-ICMA Bahas Efisiensi Energi dan Dekarbonisasi di Sektor Pertambangan Batubara dalam Forum Indonesia Critical Mineral 2025

FGD “Batu Bara dan Kedaulatan Energi Nasional” Soroti Tantangan dan Peluang Transisi Energi di Indonesia

Alamat Sekretariat.

Menara Kuningan Building.

Jl. H.R. Rasuna Said Block X-7 Kav.5,

1st Floor, Suite A, M & N.

Jakarta Selatan 12940, Indonesia

Email Sekretariat.

secretariat@apbi-icma.org

© 2025 APBI-ICMA

Situs web dibuat oleh

Alamat Sekretariat.

Menara Kuningan Building.

Jl. H.R. Rasuna Said Block X-7 Kav.5,

1st Floor, Suite A, M & N.

Jakarta Selatan 12940, Indonesia

Email Sekretariat.

secretariat@apbi-icma.org

© 2025 APBI-ICMA

Situs web dibuat oleh

Alamat Sekretariat.

Menara Kuningan Building.

Jl. H.R. Rasuna Said Block X-7 Kav.5,

1st Floor, Suite A, M & N.

Jakarta Selatan 12940, Indonesia

Email Sekretariat.

secretariat@apbi-icma.org

© 2025 APBI-ICMA

Situs web dibuat oleh